Perkembangan kasus covid 19 di indonesia

Covid-19 yang masuk ke indonesia pada bulan maret 2020 yang lalu saat ini sudah tersebar meluas di indonesia. Hampir semua fasilitas kesehatan di indonesia yang dikhususkan untuk penanganan convid-19 sudah kewalahan dalam menangani perkembangan kasus terbaru.

Setelah pemberian vaksin kasus covid-19 sudah mulai mengalami penurunan namun saat ini terjadi lonjakan yang sangat besar sebagai akibat dari arus mudik pada hari raya lebaran. Selain kedua hal ini salah satu masalah yang menjadi pemikiran dari banyak pihak saat ini adalah masuknya virus Covid 19 varian delta dari india.

Seperti yang kita ketahui virus covid 19 varian delta dari india sudah ditetapkan oleh who menjadi variant of concern. Virus dari india ini sudah menarik perhatian banyak pihak oleh karena ciri khasnya yang berbeda dari varian-varian lainnya.

Virus covid19 varian delta yang berasal dari india ini mempunyai laju penularan yang sangat cepat. Selain itu virus ini mempunyai gejala yang berbeda dibandingkan virus-virus corona lainnya. Orang-orang yang terkena virus Covid 19 varian delta dari india ini akan merasakan sakit kepala, sakit tenggorokan, dan pilek.

Jadi gejalanya cenderung berbeda dari virus virus Covid varian lainnya. Maksudnya virus Covid varian delta di indonesia ini tentu saja membuat banyak. Jika kita merujuk kepada apa yang terjadi di india maka tentunya semua orang patut mewaspadai harian yang satu ini.

Hanya dalam waktu yang sangat singkat 250 ribu orang meninggal dunia di india. Hal ini membuat terjadinya penumpukan mayat di berbagai tempat di india. Fasilitas-fasilitas pembakaran jenazah tidak berhenti menerima kiriman jasa dari pasien covid-19.

Untuk itu pemerintah diharapkan bisa buat tidak cepat dalam menangani penyebarluasan varian yang sangat berbahaya ini di tanah air. Masyarakat juga tetap diimbau untuk menerapkan protokol kesehatan walaupun sudah mendapatkan vaksin.

Hal ini dikarenakan tingkat efektivitas vaksin terhadap varian virus Covid yang baru tidaklah sama efektifitasnya dengan varian Covid 19 yang terdahulu. Merebaknya kasus covid-19 yang terbaru ini membuat pemerintah mempertimbangkan kembali sekolah tetap muka untuk beberapa wilayah di indonesia.

Jadi sekolah tatap muka untuk kota-kota besar seperti jakarta, bandung, dan beberapa kota besar lainnya di pulau jawa akan ditunda pelaksanaannya. Ini adalah langkah yang harus diambil untuk mencegah jatuhnya korban yang lebih besar lagi oleh karena terjangkit virus Covid varian baru ini.

Untuk mencegah penyebarluasan harian konflik yang terbaru ini pemerintah mengimbau agar semua masyarakat berperan aktif dalam menjalankan protokol kesehatan. Masyarakat juga sangat direkomendasikan untuk melakukan hal-hal yang bisa meningkatkan kekebalan tubuh sehingga bisa lebih tahan terhadap sakit penyakit.

Perkembangan kasus covid-19 lainnya yang perlu diperhatikan adalah pelaksanaan vaksinasi covid 19 di berbagai daerah. Ada berbagai lapisan masyarakat yang sudah mendapatkan vaksin. Hal ini bisa menjadi faktor yang memperlambat penyebaran dari virus covid-19 ini.

Mudah-mudahan dalam waktu yang tidak lama lagi angka masyarakat yang lakukan vaksinasi bisa menyentuh kisaran 70%. Ini adalah kisaran yang cukup baik untuk menghambat penyebaran virus covid-19. Dengan demikian masyarakat akan bisa beraktivitas lagi seperti biasa.

Posts created 155

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pos Terkait

Mulai mengetik pencarian Anda diatas dan tekan enter untuk mencari. Tekan ESC untuk batal.

kembali ke Atas